Kamis, 08 Desember 2016

Menjalani Misi Hidup Penuh dengan Produktivitas



Tugas NHW#8 Kelas MIP Batch #2


 
Semakin hari, rasanya semakin lengkap dan semakin merasa lebih terang langkah saya menapak menjadi Ibu Profesional berkat kelas MIP ini. Allah menunjukkannya sebagai jawaban do’a saya atas kegalauan saya akhir-akhir ini. Semoga sebelum berakhirnya kelas MIP ini (3 session lagi)  akan semakin jelas road map saya untuk menjalani misi spesifik hidup dengan lebih berbahagia.

KUADRAN AKTIVITASKU
SUKA
TIDAK SUKA
BISA
Menjahit
Memberi Motivasi
Memasak
Berkebun
TIDAK BISA
Jualan
Trainer
Menulis
Membuat Jurnal

Sebenarnya banyak kegiatan ala-ala bu-ibuk yang bisa saya kerjakan, mulai dari menjahit, merajut, membuat kue dan cookies, memasak dll, bahkan ada seorang teman bilang “Bu...kamu itu multi talenta, tapi kok belum ada satu yang bisa menghasilkan ya?”

Wah...jadi merasa selama ini saya kesasar, he....he...he.... Alhamdulillah berkat MIP saya mulai sedikit bisa meraba kira-kira jalaan hidup seperti apa yang akan saya tempuh. Menjahit adalah salah satu aktivitas yang bisa saya lakukan. Sejak kecil memang bisa dan suka menjahit, meski semuanya autodidak. Setelah resign dari pekerjaan, saya memiliki banyak waktu luang, awalnya saya gunakan untuk berkebun atau melakukan aktivitas yang ada hubungannya dengan pertanian karena saya pikir basic ilmu yang saya dapatkan di perguruan tinggi bisa menyibukkan saya dengan aktivitas yang produktif. Ternyata saya merasa dunia pertanian tidak membuat saya bahagia.

Kemudian saya beralih ke perdagangan, apa saja saya jual, sampai saya mendirikan sebuah usaha dengan brand Total Hijab dengan taglinenya One Stop Moslemah Shopping. Pada prinsipnya saya suka, apalagi teringat sabda Rasul bahwa; “sembilan dari sepuluh pintu rezeki adalah perniagaan” he...he...he.... Beberapa waktu terakhir ini usaha saya stagnan, hal itu mempuat saya merasa bahwa kemampuan marketing saya masih di bawah standar. Kedepan saya harus meningkatkan kemampuan marketing ini melalui pelatihan-pelatihan. Dan hasil TM saya ranah ini adalah ranah kelemahan saya, akan tetapi karena terlanjur nyemplung, maka saya harus bangkit dengan melakukan terobosan-terobosan jitu.

Satu kekuatan saya ada di servicing dan networking, sangat pas dengan saya yang seorang ekstrovert. Menurut suami saya (orang terdekat saya) faktor servicing inilah yang menjadi keunggulan kepribadian saya. Dan akhirnya saya memilih untuk menekuni profesi sebagai seorang PENJAHIT sesuai dengan kemampuan dan kesukaan saya (BE). Untuk merintis memiliki sebuah industri busana yang saya idamkan sedikit lebih mudah karena saya sudah memiliki beberapa pelanggan tetap dari usaha saya sebelumnya (HAVE). Saat ini saya mulai mempromosikan hasil karya jahitan saya, dan Alhamdulillah mulai ada beberapa orderan masuk. Kedepan saya tetap ingin mengembangkan skill menjahit saya melalui beberapa pelatihan dan berguru kepada yang lebih expert (DO).  
Satu hal lagi yang menjadi pelecut semangat saya adalah keinginan atau cita-cita dan bakat anak gadis saya dibidang designer busana. Semoga kedepan terjalin kolaborasi indah antara ibu dan anak yang berdasar minat dan bakat yang berkaitan.
Dengan menjadi seorang penjahit saya pikir saya akan lebih memiliki banyak untuk mengembangkan bakat dan minat saya yang lain yakni sebagai seorang motivator. Saat ini saya juga sudah mendirikan sebuah Yayasan yang memudahkan saya untuk bergerak di bidang edukasi dan pelayanan masyarakat. . Penjahit adalah pekerjaan saya dan motivator adalah profesi saya.


Jangka pendek ini saya lebih fokus ke dunia jahit-menjahit dulu untuk menciptakan basic finansial yang bisa menjadi pijakan saya untuk menekuni profesi selanjutnya. Saya optimis pijakan finansial ini akan terwujud beberapa tahun kedepan. Dan Profesi saya sebagai seorang motivator semoga akan segera mendapatkan pengukuhan selepas saya mengikuti kelas Matrikulasi IIP ini. Besar harapan saya bisa lulus dengan baik dan berhak memasuki jenjang fasilitator agar lebih banyak ilmu bisa saya dapatkan untuk mendukung profesi yang saya pilih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar