Sabtu, 05 Februari 2022

Sat Set Wat Wet dalam Kebaikan

SSWW  sekarang sedang ngetrend di kotaku. Sebuah slogan yang dipopulerkan oleh beliau Bapak Aji, Bupati Pacitan.


SSWW [Sat Set Wat Wet] memiliki makna yang mendalam.

Slogan ini biasa dipakai para sesepuh untuk melecut semangat.

Dalam hidup ini, manusia terbaik adalah mereka yang bisa cepat mengambil kesempatan dan bergegas menyelesaikan tugasnya. Untuk mencapainya, butuh dorongan agar senantiasa bersegera dalam kebaikan.

Dalam kitab Riyadhus Shalihiin, aku pernah membaca ada satu bab, yakni bab bersegera dalam melakukan kebaikan dan dorongan bagi orang-orang yang ingin berbuat baik agar segera melakukannya dengan penuh kesungguhan tanpa ragu sedikitpun. Imam Nawawi bahkan mengulasnya dalam satu bab khusus di buku ini.

Sangat tepat jika sat set wat wet dalam melakukan kebaikan sangat diperlukan. Allah berfirman dalam QS Al Abaqarah ayat 148 yang artinya;

“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap kepadanya. Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Di mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian (pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."

Ayolah sat set wat wet dalam melakukan kebaikan. Karena sejatinya kesempatan hidup manusia sangat terbatas, berbuat baik harus disegerakan.

Yakinlah bahwa setiap perbuatan baik pasti akan menginspirasi orang lain untuk berbuat baik juga. Maka sat set wat wet dalam kebaikan, adalah ibarat menanam yang kelak akan menuai keberkahan.

Namun bertindak sat set wat wet dalam kebaikan membutuh niat dan tekad kesungguhan yang kuat. Masih dalam buku Riyadhus Shalihiin, Imam An Nawawi juga mengatakan: bil jiddi min ghairi taraddud. Kalimat ini menunjukkan bahwa tidak mungkin kebaikan dicapai oleh seseorang yang setengah hati dalam mengerjakannya. 

Billahi fi sabililhaq fastabiqul khaerat


.....

🔥 Puncak Linggomanik, 
di akhir pekan BuPer yang membahagiakan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar